Menu Atas

Iklan

Senin, 02 November 2015, November 02, 2015 WIB
Last Updated 2019-02-01T21:25:22Z
Cerita MotivasiCoretanku

Disiplin Bisa Dimulai Dari Hal Yang Kecil

Advertisement
Disiplin Bisa Dimulai dari Hal Yang Kecil | Ibarat sebuah pohon, ketika masih muda dan belum begitu keras batangnya maka kit abisa dengan begitu mudah untuk membentuknya. Bisa kita bengkokkan sesuka hati kita, namun jika sudah tua dan keras batangnya sungguh sangat susah jika kita ingin merubah bentuknya walaupun keras usaha kita untuk melakukannya karena batang kayu yang sudah tua sudah menjadi bentuk tergantug bagaimana bentuknya sejak masih muda. Jika dari kayu yang masih mudah melengkung ke kiri, maka saebuah keniscayaan pula batang tersebut akan melengkung ke kiri sampai tua dan sebaliknya pula.

Begitu juga dengan karakter, kebiasaan dan sifat manusia bisa kita rubah dengan mudah jika kita memulainya sejak dini atau ketika masih anak-anak. Kedisiplinan akan mudah diterapkan jika sejak dini sudah diterapkan dan dibiasakan dalam kehidupan sehari-hari. Jika ada orang dewasa yang bisa hidup rapi maka bisa dipastikan karena sejak kecil sudah hidup terbiasa rapi. tapi sebaliknya jika ada orang dewasa yang hidupnya tidak rapi, tidak bisa disiplin dan hal yang kurang baik lainnya maka bisa saja karena ia terbiasa sedari kecilnya.

Hidup disiplin dan berperilaku disiplin, rapi bisa kita mulai dari hal yang kecil-kecil dahulu. Seperti yang dicontohkan oleh para santri-santri Ibad Ar Rahman Islamic Boarding School yang berada di Cimanuk, Pandeglang ini sudah terbiasa merapikan sandal dan sepatu, baik itu di masjid dan diasrama atupun tempat-tempat yang lain. Sandal diletakkan terbalik dan ditata dengan rapi ketika masuk ke masjid sehingga enak dipandang mata dan juga melatih siswa untuk terbiasa berdisiplin walaupun dimulai dengan hal yang kelihatannya sepele dan remeh-temeh.

barisan sandal
Peletakkan sandal sengaja terbalik dan ditata dengan rapi

Meletakkan sandal, yah mungkin buat sebagian orang ini hal yang tidak terlalu diperhatikan, namun bagi siswa Ibad Ar Rahman ini bisa dijadikan tolak ukur kedisiplinan yang lain disamping harus sholat lima waktu berjamaah tepat pada waktunya. Meletakkan sandal dengan teratur dan rapi ini diharapkan bisa menjadi kebiasaan yang baik sehingga displin yang lainnya juga akan terbawa menjadi baik pula dan bisa sampai terbawa jika siswa sudah kembali ke rumah masing-masing.

Demikian mengenai displin itu dimulai sejak dini dan dari hal yang kecil dan sepele sekalipun. Semoga bisa memberi inspirasi dan happy blogging....